Meteor
adalah penampakan jalur jatuhnya meteoroid ke atmosfer bumi, lazim disebut sebagai bintang jatuh. Penampakan tersebut disebabkan oleh panas yang dihasilkan oleh tekanan ram (bukan oleh gesekan, sebagaimana anggapan umum sebelum ini) pada saat meteoroid memasuki atmosfer. Meteor yang sangat terang, lebih terang daripada penampakan Planet Venus, dapat disebut sebagai bolide.
Jika suatu meteoroid tidak habis terbakar dalam perjalanannya di atmosfer dan mencapai permukaan bumi, benda yang dihasilkan disebut meteorit. Meteor yang menabrak bumi atau objek lain dapat membentuk impact crater.
Meteoroid
adalah benda-benda kecil di tata surya yang ukurannya lebih kecil daripada asteroid tetapi lebih besar daripada sebuah molekul. Persatuan Astronomi Internasional pada sidang umum IX pada 1961 mendefinisikan meteoroid sebagai berikut :
Ketika memasuki atmosfer sebuah planet, meteoroid akan terpanaskan dan akan menguap sebagian atau seluruhnya. Gas-gas di sepanjang lintasannya akan terionisasi dan bercahaya. Jejak dari gas bercahaya ini disebut sebagai meteor, atau bintang jatuh. Jika sebagian meteoroid ini mencapai tanah, maka akan disebut sebagai meteorit.
Meteorit
adalah batu meteor yang berhasil mencapai permukaan bumi. Disebut juga meteor setelah menembus atmosfir bumi tetapi belum mencapai permukaan bumi. Merupakan asteroid kecil yang ketika memasuki atmosfir bumi, gesekan udara menyebabkan meteor menjadi panas dan menimbulkan cahaya sehingga kadang kala disebut bintang jatuh. Di Indonesia, meteorit bisa ditemukan di musium geologi Bandung.
Meteorit adalah bahan baku keris yang disukai para empu. Keris yang mendapat campuran meteorit biasanya ringan namun sangat kuat karena mengandung logam langka, seperti titanium.
Hujan meteor
adalah fenomena astronomi yang terjadi ketika sejumlah meteor terlihat bersinar pada langit malam. Meteor ini terjadi karena adanya serpihan benda luar angkasa yang dinamakan meteoroid, yang memasuki atmosfer Bumi dengan kecepatan tinggi. Ukuran meteor umumnya hanya sebesar sebutir pasir, dan hampir semuanya hancur sebelum mencapai permukaan Bumi. Serpihan yang mencapai permukaan Bumi disebut meteorit. Hujan meteor umumnya terjadi ketika Bumi melintasi dekat orbit sebuah komet dan melalui serpihannya.
Kawah tabrakan adalah struktur geologi yang terbentuk ketika meteor besar, asteroid atau komet menabrak planet atau satelit alaminya. Tata surya telah dibombardir dengan meteor sepanjang masa. Permukaan bulan, Mars, dan Merkurius, yang proses-proses geologinya sudah berhenti jutaan tahun lalu, penuh dengan bekas tabrakan ini. Bumi mengalami tabrakan lebih hebat dan sering daripada bulan tetapi kawah-kawah tersebut secara terus-menerus terkikis oleh erosi, perubahan struktur bumi, aktivitas gunung berapi dan aktivitas tektonik. Ada sekitar 120 kawah tabrakan benda luar angkasa di bumi yang telah diketahui. Sebagian besar berada di Amerika Utara, Eropa, dan Australia karena di sana sebagian besar pengamatan dilakukan. Pesawat luar angkasa yang mengorbit bumi telah membantu mengidentifikasi struktur di tempat-tempat yang sulit untuk didatangi.
Kawah meteor di Arizona (juga dikenal dengan Barringten Crater) adalah kawah tabrakan benda luar angkasa yang pertama kali diidentifikasi. Kawah ini pertama kali ditemukan pada tahun 1920 yang menemukan bagian-bagian dari meteor penabrak di dalam kawah tersebut. Beberapa kawah yang relatif kecil juga ditemukan memiliki bagian-bagian pecahan benda penabraknya.
Berikut adalah daftar kawah tabrakan dengan diameter lebih dari 25 km.
Keterangan : Umur dalam juta tahun.
adalah penampakan jalur jatuhnya meteoroid ke atmosfer bumi, lazim disebut sebagai bintang jatuh. Penampakan tersebut disebabkan oleh panas yang dihasilkan oleh tekanan ram (bukan oleh gesekan, sebagaimana anggapan umum sebelum ini) pada saat meteoroid memasuki atmosfer. Meteor yang sangat terang, lebih terang daripada penampakan Planet Venus, dapat disebut sebagai bolide.
Jika suatu meteoroid tidak habis terbakar dalam perjalanannya di atmosfer dan mencapai permukaan bumi, benda yang dihasilkan disebut meteorit. Meteor yang menabrak bumi atau objek lain dapat membentuk impact crater.
Meteoroid
adalah benda-benda kecil di tata surya yang ukurannya lebih kecil daripada asteroid tetapi lebih besar daripada sebuah molekul. Persatuan Astronomi Internasional pada sidang umum IX pada 1961 mendefinisikan meteoroid sebagai berikut :
“ | Sebuah benda padat yang berada/bergerak dalam ruang antarplanet, dengan ukuran lebih kecil daripada asteroid dan lebih besar daripada sebuah atom atau molekul. | ” |
Meteorit
adalah batu meteor yang berhasil mencapai permukaan bumi. Disebut juga meteor setelah menembus atmosfir bumi tetapi belum mencapai permukaan bumi. Merupakan asteroid kecil yang ketika memasuki atmosfir bumi, gesekan udara menyebabkan meteor menjadi panas dan menimbulkan cahaya sehingga kadang kala disebut bintang jatuh. Di Indonesia, meteorit bisa ditemukan di musium geologi Bandung.
Meteorit adalah bahan baku keris yang disukai para empu. Keris yang mendapat campuran meteorit biasanya ringan namun sangat kuat karena mengandung logam langka, seperti titanium.
Hujan meteor
adalah fenomena astronomi yang terjadi ketika sejumlah meteor terlihat bersinar pada langit malam. Meteor ini terjadi karena adanya serpihan benda luar angkasa yang dinamakan meteoroid, yang memasuki atmosfer Bumi dengan kecepatan tinggi. Ukuran meteor umumnya hanya sebesar sebutir pasir, dan hampir semuanya hancur sebelum mencapai permukaan Bumi. Serpihan yang mencapai permukaan Bumi disebut meteorit. Hujan meteor umumnya terjadi ketika Bumi melintasi dekat orbit sebuah komet dan melalui serpihannya.
Kawah tabrakan adalah struktur geologi yang terbentuk ketika meteor besar, asteroid atau komet menabrak planet atau satelit alaminya. Tata surya telah dibombardir dengan meteor sepanjang masa. Permukaan bulan, Mars, dan Merkurius, yang proses-proses geologinya sudah berhenti jutaan tahun lalu, penuh dengan bekas tabrakan ini. Bumi mengalami tabrakan lebih hebat dan sering daripada bulan tetapi kawah-kawah tersebut secara terus-menerus terkikis oleh erosi, perubahan struktur bumi, aktivitas gunung berapi dan aktivitas tektonik. Ada sekitar 120 kawah tabrakan benda luar angkasa di bumi yang telah diketahui. Sebagian besar berada di Amerika Utara, Eropa, dan Australia karena di sana sebagian besar pengamatan dilakukan. Pesawat luar angkasa yang mengorbit bumi telah membantu mengidentifikasi struktur di tempat-tempat yang sulit untuk didatangi.
Kawah meteor di Arizona (juga dikenal dengan Barringten Crater) adalah kawah tabrakan benda luar angkasa yang pertama kali diidentifikasi. Kawah ini pertama kali ditemukan pada tahun 1920 yang menemukan bagian-bagian dari meteor penabrak di dalam kawah tersebut. Beberapa kawah yang relatif kecil juga ditemukan memiliki bagian-bagian pecahan benda penabraknya.
Berikut adalah daftar kawah tabrakan dengan diameter lebih dari 25 km.
No. | Nama | Lokasi | Diameter (km) | Umur (Ma) | Bujur | Lintang | Terlihat dari permukaan |
---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Vredefort | Afrika Selatan | 300 | 2019-2027 | 27.5 | -27.0 | ya |
2 | Sudbury | Ontario,Kanada | 250 | 1847-1853 | -81.18. | 46.60 | ya |
3 | Chicxulub | Yucatan, Meksiko | 180 | 64.93-65.03 | -89.50 | 21.33 | tidak |
4 | Manicouagan | Quebec,Kanada | 100 | 213-215 | -68.70 | 51.38 | ya |
5 | Popigai | Rusia | 100 | 30-40 | 111.67 | 71.67 | tidak |
6 | Acraman | Australia Selatan | 90 | 450 | 135.45 | -32.02 | ya |
7 | Chesapeake Bay | Virginia, Amerika Serikat | 85 | 34.9-36.1 | -76.02 | 37.28 | tidak |
8 | Puchezh-Katunki | Rusia | 80 | 172-178 | 43.58 | 57.10 | tidak |
9 | Morokweng | Afrika Selatan | 70 | 144.2-145.8 | 23.53 | -26.47 | tidak |
10 | Kara | Rusia | 65 | 70-76 | 65.00 | 69.20 | tidak |
11 | Beaverhead | Montana, Amerika Serikat | 60 | 550-650 | -113.00 | 44.60 | ya |
12 | Tookoonooka | Queensland, Australia | 55 | 123-133 | 142.83 | -27.12 | tidak |
13 | Charlevoix | Quebec, Kanada | 54 | 342-372 | -70.30 | 47.53 | ya |
14 | Kara-Kul | Tajikistan | 52 | 5 | 73.45 | 39.02 | ya |
15 | Siljan | Swedia | 52 | 366.9-369.1 | 14.87 | 61.03 | ya |
16 | Montagnais | Nova Scotia, Kanada | 45 | 49.74-51.26 | -64.22 | 42.88 | tidak |
17 | Araguainha Dome | Brasil | 40 | 241.5-253.5 | -52.98 | -16.78 | ya |
18 | Mjølnir | Norwegia | 40 | 123-163 | 29.67 | 73.80 | tidak |
19 | Saint Martin | Manitoba, Kanada | 40 | 188-252 | -98.53 | 51.78 | ya |
20 | Carswell | Saskatchewan, Kanada | 39 | 105-125 | -109.50 | 58.45 | ya |
21 | Clearwater West | Quebec, Kanada | 36 | 270-310 | -74.50 | 56.22 | ya |
22 | Manson | Iowa, Amerika Serikat | 35 | 73.50-74.1 | -94.55 | 42.58 | tidak |
23 | Azuara | Spanyol | 30 | 35-45 | -0.92 | 41.17 | ya |
24 | Shoemaker | Australia Barat | 30 | 1625-1635 | 120.88 | -25.87 | ya |
25 | Slate Islands | Ontario, Kanada | 30 | 400-500 | -87.00 | 48.67 | ya |
26 | Mistastin | NwfndlndLabrador, Kanada | 28 | 34-42 | -63.30 | 55.88 | ya |
27 | Clearwater East | Quebec, Kanada | 26 | 270-310 | -74.12 | 56.08 | ya |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar